Berita Gamer Indonesia
Di Indonesia, sepeda motor matic produksi Honda terkenal akan konsumsi bahan bakar yang irit, terutama bagi tipe entry level dengan kapasitas mesin 110 cc.

Berbicara tentang sepeda motor matic 110 cc dari Honda, paling tidak ada dua model yang sangat terkenal, yaitu Honda BeAT dan Scoopy.

Telah diketahui juga bahwa kedua motor tersebut sebenarnya menggunakan mesin dan rangka yang sama.
Perbedaannya terletak pada desain seluruh body dan berbagai fitur yang ditambahkan ke kedua motor tersebut.
Lokasi yang lebih atas dihuni oleh Scoopy, itulah sebabnya dia memiliki berbagai macam fitur yang tidak tersedia pada BeAT.
Kembali ke mesin, bagian yang mengatur irama mobil ini sangat berkaitan dengan pemakaian bahan bakar.
Dan menggunakan mesin yang serupa, konsumsi bahan bakar untuk BeAT dan Scoopy ini sebenarnya tidak jauh berbeda.
Maka, manakah yang lebih hemat?
Sebelumnya, untuk kedua sistem tersebut menggunakan mesin SOHC 2-klop, eSP, serta berpendingin udara.
Dimensi bore dan stroke-nya sama yaitu 47 mm x 63,11 mm sehingga menyebabkan volume mesin menjadi 109,5 cc.
Kompresinya juga serupa yaitu 10:1, serta keduanya memiliki tenaga 9 PS pada putaran 7.500 rpm dengan torsi maksimum 9,2 Nm di putaran 6.000 rpm.
Berdasarkan spesifikasi tersebut, ternyata Honda BeAT tetap menjadi sepeda motor yang lebih hemat bahan bakar.
Paling tidak, hal tersebut berdasarkan hasil pengujian internal dari Astra Honda Motor (AHM) yang menggunakan metode WMTC Mode, sesuai dengan standar Euro 3.
Melalui pengujian tersebut, AHM mengklaim bahwa Honda BeAT memiliki konsumsi bahan bakar hingga 60,6 km per liter.
Meskipun Honda Scoopy sedikit lebih banyak memakan bahan bakar, yaitu dengan konsumsi BBM sebesar 59 km per liter, namun selisihnya cukup tipis.
Ini berarti, setelah mengisi penuh bensin ke tangki yang kapasitanya 4,2 liter, Honda BeAT mampu menempuh jarak hingga 254,52 km.
Selama Scoopy dengan ukuran tangki bahan bakar yang sama hanya mampu mencapai jarak 247,8 km.
Salah satu penyebab potensial untuk variasi dalam pemakaian bahan bakar mungkin disebabkan oleh berat sepeda motor tersebut.
Menurut spek resmi, Honda Scoopy memiliki beban yang lebih berat yaitu sebesar 94 kg untuk tipe STD, dan 93 kg untuk varian Smart Key.
Saat yang sama, Honda BeAT berhasil dirancang dengan berat lebih ringan yaitu 88 kg untuk varian CBS dan 87 kg untuk jenis Deluxe serta Deluxe Smart Key.
Tidak mengherankan memang kalau Honda BeAT masih menjadi favorit bagi banyak orang karena dengan keefisienan bahan bakarnya, sepeda motor ini sangat sesuai untuk digunakan bekerja.
Selain itu, harga produk ini pun lebih terjangkau dibandingkan dengan Scoopy.
Untuk detail lebih lanjut tentang harganya, silakan lihat di bagian berikut:
BeAT CBS – Harga Rp 18.880.000
BeAT Deluxe – Harga Rp 19.751.000
BeAT Deluxe Smart Key – Harga Rp 20.281.000
Scoopy Fashion (STD) – Harga Rp 22.876.000
Scoopy Energetik (STD) – Harga Rp 22.876.000
Scoopy Prestige (Smart Key) – HargaRp 23.681.000
Scoopy Stylish (Smart Key) – Harga Rp 23.681.000
Disclaimer
Harga on-the-road DKI Jakarta yang diperoleh dari situs web resmi Suzuki.co.id per tanggal 1 Mei 2025.
Harga yang ditampilkan adalah harga perkiraan.
Harga dapat bervariasi di setiap showroom.
Kami tidak menjamin bahwa harga akan tetap sama seperti yang tertulis ketika Anda membaca artikel ini.








